Curah hujan tinggi
belakangan ini patut kita waspadai. Sebab, hujan tak hanya bisa
menimbulkan penyakit pada tubuh. Tapi, juga bisa ke tunggangan
kesayangan. Lho kok?
Motor kan banyak kandungan logamnya. Nah,
air hujan itu mengandung kadar asam yang bisa menyebabkan karat pada
logam serta melunturkan pelumasan pada komponen motor.
“Ada beberapa bagian motor mesti
diperhatikan saat musim hujan. Contohnya standar tengah dan samping, rem
hingga kabel gas, kopling, rem dan chooke atau cuk. Kadang kerjanya
suka seret lantaran pelumasannya kering atau luntur,” bilang Ari, kepala
mekanik AHASS Bintang Niaga di Jl. Mayor Oking, Cibinong, Jawa Barat.
Tetapi, pada selongsong kabel yang
dilengkapi penutup kayak di motor-motor keluaran sekarang, lanjut Ari,
pelumasan kering atau luntur jarang terjadi. Namun faktor usia pakai
yang lama, ditambah cuaca yang kadang panas trus ditimpa hujan, bisa
saja membuat pelumasan didalamnya kering.
“Yang paling sering seret duluan biasanya
kabel cuk. Karena komponen ini suka jarang dipakai. Asal mesin gampang
dihidupkan, cuk tidak dioperasikan. Akibatnya, pelumas di dalam kabel
cepat mengering,” terang Ari.
Nah, bila ente mendapati kinerja kabel cuk
di motor kesayangan sudah mulai seret, sebaiknya segera dah dilumasi
ulang jika masih memungkinkan. Sebab kalau kerak atau karat pada kabel
sudah terlalu parah, biasanya akan susah untuk dilumasi.
Biar enggak tanggung, kabel gas, kopling
hingga remnya sekalian dilumasi juga. “Kala melumasi, sebaiknya kabelnya
dilepas. Biar pelumasnya gampang turun hingga ke ujung kabel,” saran
Ari.
Cara melumasinya, ambil plastik es batu
yang ujung buntunya dibolongi sedikit. Lalu masukan salah satu ujung
kabel ke bolongan plastik es batu tadi, kemudian ikat pakat karet
gelang.
Selanjutnya tengadahkan plastik yang sudah
dimasukkan kabel yang akan dilumasi ke atas. Setelah itu, semprotkan
penetran terlebih dulu ke dalam plastik tadi secukupnya sembari kabel
ditarik-ulur berulang-ulang. Tujuan pemakaian penetran ini untuk
merontokkan kerak atau karat pada kabel dan bagian dalam selonsongnya.
Jika yakin keraknya sudah rontok, baru deh
tuangkan oli mesin baru ke dalam plastik. Ulangi menarik-ulur kabel
selama beberapa kali, sampai pelumas turun hingga ke ujung kabel
lainnya.
Gampang kan broo? Selamat mencobanya ya broo!! (www.motorplus-online.com)
0 komentar:
Posting Komentar